Beranda blog Halaman 10

Geopark Goes to School

Dalam rangka pengenalan dan pembelajaran tentang Geopark kepada siswa kali ini tim berkunjung ke SDN 2 Padang Laweh Kecamatan Koto VII Kabupaten Sijunjung, siswa antusias sekali untuk belajar tentang Geopark dibulan Ramadhan ini, kegiatan Geopark goes to school hanya diikuti oleh siswa kelas 4, 5 dan 6 karena siswa kelas 1, 2 dan 3 libur selama bulan Ramadhan.

School Goes to Geopark

School Goes to Geopark merupakan program dari Dinas Pariwisata pemuda dan olahraga Kabupaten Sijunjung bersama Badan Pengelola Geopark Ranah Minang Silokek untuk mensosialisasikan tentang Geopark itu sendiri kepada sekolah-sekolah yang langsung datang kelapangan/kawasan Geopark. SMPN 1 Sijunjung melakukan kegiatan ini pada hari selasa tanggal 29 Maret 2022 dalam hal ini tentu bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya menjaga kawasan Geopark dan apa Geopark itu.

Rute School Goes to Geopark kali ini ke Nagari Silokek Kecamatan Sijunjung, diawali dengan berkunjung ke ngalau basurek yang merupakan Goa Kars/batuan Kars, disini para siswa dikenalkan dengan bebatuan yang ada di ngalau basurek tersebut yang merupakan salah satu pilar dari geopark tersebut. Kemudian dilanjutkan ke pasir putih dan terakhir ke Rest area di Nagari Silokek.

Para siswa tampak menikmati dan senang dengan perjalan ke Nagari Silokek, karena pemandangan alam yang bagus, udara yang sejuk dan juga mendapatkan ilmu tentang Geopark dan sekaligus melepas jenuh belajar didalam ruangan kelasnya.

 

Kunjungan Disparpora Kabupaten Solok

Rabu tanggal 23 Maret 2022 Geopark Information Center (GIC) dikunjungi oleh Disparpora Kabupaten Solok (aspiring Geopark Singkarak) dalam rangka melaksanakan Studi tiru pengelolaan Geopark dan School Goes To Geopark yang merupakan pembelajaran tentang geopark kepada siswa disekolah baik Sekolah Dasar, SMP dan SMA.

Ridwan, S. Hut selaku kepala Sekretariat Geopark Inforfation Center (GIC) memberikan penjelasan tentang pengelolaan Geopark Ranah Minang silokek dengan paparan dan penjelasan yang cukup banyak kepada rombongan Disparpora Kabupaten Solok. setelah mengikuti paparan dan penjelasan  tersebut, rombongan Disparpora Kabupaten Solok melakukan kunjungan ke salah satu destinasi yang ada di Geopark Ranah Minang Silokek.

Kunjungan pertama yakni ke Ngalau Basurek yang ada di Nagari Silokek dilanjutkan ke Rest area di Nagari Silokek, di Rest area ini rombongan Disparpora kabupaten Solok menikmati keindahan alam dan pesona yang ada di kawasan Geopark Ranah Minang Silokek melalui Menara Pandang, berupa hamparan batuan Kars, pemandangan alam, flora dan fauna yang cukup kompleks di daerah tersebut, setelah cukup lama di rest area Nagari Silokek rombongan disparora Kabupaten Solok hanya sempat pergi ke beberapa Destinasi lain saja di Nagari silokek karena keterbatasan waktu.

Batang Ombilin Rafting Festifal 2022

Batang Ombilin Rafting Festival (BORF) 2022 yang diikuti 16 tim dari Sumatera Barat, Riau, dan Jambi, BORF digelar oleh Ranger Adventure Indonesia (RAI) Koto Panjang pada 12-13 Maret 2022 di Sungai Batang Ombilin, Jorong Koto Panjang, Nagari Limo Koto, Kecamatan Koto VII. Pada hari pertama dilangsungkan Kategori Head to Head dan hari kedua Kategori Slalom. Arena arum jeram dimulai dari jembatan gantung Koto Panjang, dengan jarak sekitar 250 meter atau durasi 3 menit, ke hilir. Lantaran Sungai Batang Ombilin yang dijadikan  lintasan lari tersebut tidak berjeram, maka diadakan jeram buatan di tiga titik dengan berbagai variasi dan panjang sekitar 50 meter.

Ketua Pelaksana BORF 2022 Hasnul Murad mengatakan kegiatan ini untuk mengangkat sektor pariwisata di Kabupaten Sijunjung dan menjelajahi dengan Disparpora Sijunjung.“Kegiatan ini dibuka oleh Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir dan diikuti 16 tim dari kabupaten/kota di Sumbar, Riau, dan Jambi,” ujar Hasnul Murad saat penutupan iven BORF tersebut, Minggu (13/3/2022).

Givo Aldino, Pembina RAI Koto Panjang dan Anggota DPRD Sijunjung, mengatakan rafting ini baru pertama kali diadakan di Kecamatan Koto VII. Ia berharap BORF yang diselenggarakan oleh generasi milenial ini bisa jadi agenda tahunan. Mewakili Bupati Sijunjung, Kadis Parpora Sijunjung Afrineldi mengatakan BORF ini akan dijadikan kalender tahunan. “Kami sudah melaunching 18 Februari lalu satu desa satu peristiwa di Kabupaten Sijunjung, Saat ini ada 23 Nagari wisata. Kami mendorong agar Nagari tersebut punya pendapatan yang bisa jadi pemasukan ekonomi, apalagi dua tahun ini kita dilanda Covid-19,”. Afrineldi juga berharap dengan adanya semacam ini pelaku ekonomi kreatif bisa bangkit di Kabupaten Sijunjung. Adapun pemenang BORF 2022 untuk Kategori Slalom Juara 1 diraih Batu Gando Rafting 2 dari Kabupatennya Sijunjung, Juara 2 diraih FAJI Kuansing dari Kabupaten Kuansing, Riau, dan Juara 3 diraih Silokek 1 dari Kabupaten Sijunjung.

Untuk Kategori Head to Head Juara 1 diraih Batu Gando Rafting 2 dari Kabupaten Sijunjung, Juara 2 diraih Naga Putra dari Kota Padang, dan Juara 3 diraih Silokek 1 dari Kabupaten Sijunjung.

Kunjungan Tim Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat

Dalam rangka Kunjungan sekaligus Diskusi Tim Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat terkait pembuatan Film Dokumenter Budaya berbasis Geopark juma’t tanggal 11 maret 2022. Tim Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumatera Barat mengunjungi Pusat Informasi Geopark Ranah Minang Silokek untuk berdiskusi sebelum survei kelapangan untuk pelaksanaan pembuatan film Dokumenter tersebut.

Kunjungan Mahasiswa Asal Probolinggo

Dalam rangka tesis bertema Budaya Minangkabau mahasiswa S2 asal Probolinggo Provinsi Jawa Timur melakukan penelitian di perkampungan adat Nagari Sijunjung Kecamatan Sijunjung. Sebelum melakukan tesis, Mereka terlebih dahulu melakukan kunjungan sekaligus konsultasi dan koordinasi ke Pusat Informasi Geopark Ranah Minang Silokek terkait dengan penelitian tersebut.

Festival lansek Manih IV Kabupaten Sijunjung Tahun 2022

Sesuai instruksi Bupati Sijunjung pada Festival Lansek Manih IV tahun 2022 bahwa setiap OPD mendirikan stand pada kegiatan tersebut. Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga berinisiatif untuk membuat stand dengan tema “geodiversity dan biodiversity”, Yakni dengan membuat desain goa serta terdapat flora dan fauna didalamnya sesuai dengan pilar yang ada pada Geopark. 

School Goes To Geopark

School Goes To Geopark SDN 21 Tanjung Bonai Aur Kecamatan Sumpur Kudus dikawasan Hutan Pinus dan Gunuang Tombuak. Para siswa sangat antusias dan semangat mengikuti kegiatan ini dikarenakan suasana yang berbeda ketika belajar di alam yang jarang mereka rasakan. Kegiatan ini diakhiri dengan Kuis untuk para siswa, bagi siswa yang dapat menjawab pertanyaan akan mendapat hadiah berupa Gantungan Kunci yang berlogo Geopark Ranah Minang Silokek, hal ini tentu membuat mereka bertambah semangat untuk mendengarkan materi mengenai Geopark tersebut.

Amorphopallus bunga langka yang tumbuh dikawasan Geopark Ranah Minang Silokek

Amorphophallus Titanum adalah nama marga tumbuhan dari suku talas-talasan (Araceae). Bunga dan tumbuhan vegetatifnya (daun) tumbuh bergantian. Bunganya pada waktu-waktu tertentu mengeluarkan bau bangkai yang keras, sehingga umum dinamai sebagai bunga bangkai. Beranggotakan sekitar 200 spesies, herba berumbi ini menyebar di wilayah tropika dan ugahari ini tumbuh dikawasan Geopark Ranah Minang Silokek tepatnya di Nagari Pematang Panjang Kecamatan Sijunjung. Bunga ini cukup langka ditemukan karena bunga tersebut hanya tumbuh sekitar 3 Tahun sekali, menikmati momen langka untuk melihat bunga ini merupakan hal yang menakjubkan bagi sebagian orang.

Mahasiswa ITERA Lampung Melakukan Penelitian

Dalam Rangka menyelesaikan Tugas akhir terkait dengan GEOPARK mahasiswa ITERA Lampung Prodi Teknik Geologi melaksanakan penelitian di kawasan Geopark Ranah Minang Silokek selama lebih kurang satu Bulan, mereka melakukan kunjungan terlebih dahulu ke Pusat Informasi Geopark untuk diskusi terlebih dahulu tentang lokasi yang akan dikunjungi