Tumbuhan ini merupakan tumbuhan semak maupun tumbuhan epifit yang hidup menumpang pada objek lain seperti pohon dan bebatuan. Komposisi daun bunga ini secara jelas terlihat berupa daun tunggal. Daun tumbuhan ini berbentuk peltatus (seperti perisai), secara visual dapat dideskripsikan daun tapal selembar berbentuk seperti lempengan memanjang dengan tekstur tipis dan urat daun yang jelas terlihat. Pertulangan daun tampak berupa rectinervis (bertulang sejajar) dengan bentuk yang unik memungkinkan penyerapan sinar matahari secara efisien di habitat yang teduh. Warna daun bervariasi dari hijau muda hingga kekuningan. Pada batang/tangkai daun tapal selembar, kandungan air dapat dirasakan dengan sentuhan langsung bahwa tekstur lembek dan apabila disayat akan mengeluarkan air. Bunga pada tumbuhan ini memiliki lokasi tumbuh yang unik yakni pada ujung atas tumbuhan dan menempel dengan batang/tangkai daun sehingga tampak seperti tumbuhan ini memiliki antena berbentuk memanjang dengan ukuran mencapai 8 cm. Tapal selembar memiliki akar memanjang dan menempel pada substrat tempat tumbuhan ini tumbuh dengan tekstur akar yang tipis dan lembek.
Tumbuhan ini umumnya berada di dalam hutan dengan kelembaban yang tinggi dan teduh yang menandakan bahwa tempat tersebut memiliki keterbatasan cahaya matahari menyinari secara langsung. Tumbuhan ini dapat ditemukan di hutan tropis, hutan pegunungan, tepi sungai, tepi goa, tebing batu kapur (karst), dan tanah berbatu dengan vegetasi tertutup. Tumbuhan ini tersebar di berbagai negara pada Asia Tenggara meliputi Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina. Tumbuhan ini dapat ditemukan pada beberapa tempat di Sumatera barat yakni Ladang Padi, Ulu Gadut, Rimbo Panti, Kabupaten Sijunjung, Nagari Aua Kuniang, Nagari Pagadih, Nagari Pangian, Nagari Muaro, Kelurahan Indarung, Nagari Pancuang Taba. Tumbuhan ini mengalami penurunan populasi akibat aktivitas perkebunan dan wisata yang menyebabkan habitat tumbuhan ini mengalami gangguan bahkan kerusakan.
Berikut taksonomi dari tumbuhan tapal selembar:
Kingdom : Plantae
Divisi : Tracheophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : Gesneriaceaa
Genus : Monophyllaea
Spesies : Monophyllaea horsfieldii
berikut manfaat dan kegunaan dari tumbuhan tapal selembar:
- Ekstrak atau infus dari daun dapat dugunakan untuk mengobat gangguan pernapasan, demam, batuk, dan gangguan pencernaan
- Mengobati peradangan pada tubuh serta berbagai kondisi inflamasi (meningkatkan daya tahan tubuh)
- Memiliki senyawa antioksidan guna memberikan perlindungan terhadap penyakit degeneratif seperti penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini
- Bersifat antimikroba yang membantu melawan pertumbuhan mikroorganisme patogen seperti bakteri dan jamur dalam bentuk formulasi antimikroba
- Dapat dimanfaatkan sebagai tanaman hias